Jenis Kulit Anda

Jenis kulit tiap orang tentulah berbeda beda, ada yang jenis kulitnya normal , berminyak, kering ataupun kombinasi. Kadar minyak, ukuran pori-pori dan kadar kekeringan adalah factor penentu jenis kulit masing-masing orang. Kalau Anda ingin mengenali apa sebenarnya jenis kulit Anda, cukup lakukan langkah berikut. Basuh wajah dan diamkan selama 30 menit, lalu taruhlah sehelai kertas tissue pada tiap area wajah yaitu di kening, hidung, dagu dan pipi. Perhatikan bagian yang berminyak akan meninggalkan bekas minyak pada kertas tissue  Anda !

Berikut penjelasan mengenai masing masing jenis kulit :

Kulit Normal

Kulit normal memiliki kandungan air dan minyak yang seimbang, sehingga kelembapannya sangat terjaga baik. Ukuran pori-pori kulit normal adalah sedang. Bila Anda mencubit bagian kulit wajah, kulit tersebut akan segera kembali ketempatnya. Garis dan tanda-tanda penuaan akan muncul sejalan bertambahnya usia.




Kulit Berminyak


Biasanya ditandai dengan tekstur kulit wajah yang cenderung kasar. Kulit berminyak di sebabkan oleh produksi kelenjer minyak yang sangat aktif. Umumnya, bagian yang berminyak akan terlihat mengkilap. Ukuran pori-porinya termasuk besar. Akibatnya orang yang mempunyai jenis kulit ini akan mudah sekali berjerawat. Sel kulit mati pada wajah akan terlihat lebih gelap jika terpapar udara luar sehingga membentuk komedo.




Kulit Kering

Tekstur jenis kulit kering umumnya kasar dan cenderung terlihat (flaky). Tidak ada bagian yang mengkilap, bahkan kulit cenderung terlihat suram dan kusam. Lubang pori-pori berukuran kecil. Tanpa kelembapan yang cukup, kulit kering akan mudah merekah. Tanda tanda penuaan akan terlihat lebih jelas pada kulit kering jika dibandingkan dengan jenis kulit yang lainnya.



Kulit Kombinasi


Merupakan gabungan  antara kulit kering dan berminyak dengan tingkat yang berbeda. Umumnya area T yaitu kening, hidung dan dagu akan lebih berminyak. Sementara daerah pipi dan leher lebih kering. Kebanyakan orang memiliki kulit kombinasi dibandingkan kulit kering atau kulit berminyak.






Kulit Sensitif
Kulit sensitif sebenarnya tidak bisa sepenuhnya disebut sebagai jenis kulit. Tapi lebih kepada keadaan kulit. Kulit sensitive ini bisa terjadi pada jenis kulit manapun, baik berminyak sampai kering. Keadaan sensitive ini bisa berlangsung permanen atau sementara, tergantung dari keadaan lingkungan, akibat alergi, obat, cuaca, stress dan penggunaaan produk yang salah.
Biasanya kulit sensitive cenderung berwarna merah dan terasa panas, karena adanya iritasi. Seringkali juga terasa gatal dan berjerawat (berupa bintil-bintil kecil).
Untuk kulit yang cenderung sensitive, diperlukan kecermatan dan kehati-hatian untuk memilih produk perawatan kulit, agar tidak terjadi reaksi alergi yang menyebabkan kulit menjadi kemerahan dan iritasi.